Sudah sering kali terjadi.... dan selalu saja bikin sebel!
Beberapa hari yang lalu aku dah suami sedang melintas di jalan Kaliurang menuju ke suatu tempat. Tiba-tiba terdengar sirene ambulance meraung-raung di belakang kami. Segera kusuruh suamiku untuk lebih kepinggir agar ambulance tersebut bisa lewat. Tapi percuma saja, karena setelah kami minggir, ambulance tetap tidak bisa lewat dengan lancar. Beberapa mobil dan motor dengan cueknya tetap dijalurnya. Sampai akhirnya sang sopir melambai-lambaikan tangannya pada pengendara-pengendara itu agar minggir.
Sebel banget melihat kejadian itu. Akupun marah-marah sendiri melihat kejadian itu. Yang paling menyebalkan, sebuah mobil kijang tetap tidak mau sama sekali minggir. Sampai akhirnya ambulance berbelok ke kanan menuju RS Sardjito, mobil itu tetap pada posisinya.
Ketika aku melewati mobil kurang ajar itu, kupelototi supirnya sambil memaki. Dan sopirnya menekan klakson keras-keras tanda dia juga marah (hihihii... dia pasti bingung ngapain aku melototin dia).
Friends, sists, bros... please.... kalo ada ambulance lewat, minggirlah sebentar. Memang mungkin di dalam ambulance itu bukan saudara kita, bukan teman kita. But please, kita gak tau sesakit apa orang yang di dalam ambulance itu. Kita gak tau seberapa lama dia sanggup bertahan.
Semoga kita tidak akan mengalami berada dalam sebuah ambulance, dalam kondisi yang tidak jelas... masih bisa bertahan atau tidak..... Wallahualam...
Saturday, May 12, 2007
Subscribe to:
Posts (Atom)